MEMBACA KONDISI PERGERAKAN HARGA MENGUNAKAN KG MACD
KG MACD adalah indicator sederhana yang dibuat KG untuk membantu kita
mendeteksi perubahan yang terjadi pada pergerakan harga. Dasar
perhitungan yang digunakan dalam KG MACD adalah dengan mengurangkan
nilai harga Close dengan nilai harga rata-rata acuan yang kita gunakan.
Contohnya Daily KG MACD deh, ini menghitung selisih nilai harga Close
dengan nilai harga rata-rata harian atau gampangnya nilai Close pada
candle dikurangi nilai SMA periode harian pada candle tersebut. Selisih
ini menunjukkan selisih nilai harga saat ini dengan nilai rata-rata
hariannya.
Bagaimana kita memanfaatkan data ini untuk menganalisa pergerakan harga?
Caranya adalah dengan membandingkan posisi harga saat ini terhadap
nilai rata-rata acuan yang kita gunakan. Logika sederhananya begini,
jika harga bergerak menjauhi nilai rata-ratanya artinya kita tahu bahwa
pergerakan harga menguat dan jika harga bergerak mendekati nilai
rata-ratanya maka kita juga tahu bahwa pergerakan harga melemah. Nah, KG
MACD membantu kita memonitor perubahan pergerakan harga terhadap nilai
rata-rata acuan tersebut. Pada KG MACD terdapat BB dengan periode yang
sama dengan rata-rata acuan yang kita gunakan, tujuannya adalah agar
kita juga dapat memonitor rata-rata perubahan pergerakan harga terhadap
nilai rata-rata acuan sesuai periode acuan yang kita gunakan.
Jadi misalnya bila pada KG MACD selisih harga saat ini berada diatas
rata-rata (middle bands) selisih selama periode acuan yang kita gunakan,
kita tahu bahwa rata-rata pergerakan harga dilihat dari perubahan harga
terhadap nilai rata-ratanya masih berada diatas rata-ratanya atau
dengan kata lain kita bisa simpulkan bahwa perubahan harga terhadap
nilai rata-ratanya cenderung masih naik. Nah, jika posisi harga pada
chart ternyata juga di atas SMA acuan yang kita gunakan maka kita bisa
simpulkan bahwa pergerakan harga masih cenderung naik juga. Tetapi jika
ternyata posisi harga pada chart di bawah SMA acuan maka kita tahu bahwa
tengah terjadi perubahan arah pada pergerakan harga yang terjadi.
Kondisi seperti inilah yang seringkali menjebak kita atau sering kita
menyebutnya sebagai kondisi SIDEWAY.
Jadi dalam analisa KG kondisi SIDEWAY ini di defenisikan sebagai kondisi
dimana terjadi perbedaan kecenderungan arah pergerakan harga terhadap
rata-rata nya dengan kecenderungan arah selisih harga terhadap rata-rata
selisihnya. Dan kondisi ini menginformasikan bahwa tengah terjadi
perubahan arah pergerakan harga. Kondisi SIDEWAY adalah kondisi yang
sangat berbahaya karena kecenderungan pergerakan harga bisa bergerak
kemana saja akhirnya. Dalam analisa BB kondisi ini ditandai dengan
bergeraknya harga dari kondisi UBNORMAL ke kondisi NORMAL. Dan dengan
mengamati bentuk Bands Upper dan Lower nya kita juga bisa melihat
perubahan ini dimana bands terlihat mengerucut. Sejauh ini ada 3 cara yg
kita gunakan untuk mendeteksi kondisi SIDEWAY ini, kok banyak amat? ini
saya gak tahu jawabnya tetapi 3 cara ini rasanya cukup untuk
memperingatkan kita lebih dini bila terjadi kondisi SIDEWAY pada
pergerakan harga yang ditakuti banyak traders ini.
Dengan BB pada KG MACD kita juga bisa mengukur kekuatan selisih harga
dengan nilai rata-ratanya, dan cara pembacaannya sama dengan bagaimana
kita membaca posisi harga terhadap BB di chart kita. Jadi, jika selisih
harga dan ratanya berada diantara Upper/Lower Bands SD 1 nya maka kita
tahu perubahan selisih harga dan rata-ratanya berada dalam kondisi
NORMAL dan jika di luar Bands maka kondisinya UBNORMAL. Artinya masa gak
tahu sih... hehehehe
semoga membantu
FB
No comments:
Post a Comment